Sudahkah Anda Membahagiakan Orangtua?

Malam ini gw menangis...
Cupu memang...
Cemen... cowok kok menangis?!

Hahaa... bukan menangis biasa, kawan,...
Bahkan seorang prajurit tangguh pun bakal menangis karena hal ini...
Yaitu isak tangis... pada momen kita kehilangan orang yang kita sayang...

Bapak... Ibu,...
adalah 2 insan manusia yang berjasa mengantar hidup kita...
Disaat kita bayi, orangtua selalu memperhatikan kita...
Tidur pun tak nyenyak karena kita.

Bapak,
Bekerja keras siang dan malam...
demi menafkahi kita,
membesarkan kita, memberi kita akses ke pendidikan...
Hingga kita bernama dan punya Blackberry...

Ibu,
Membesarkan kita...
Pikirannya tak pernah luput dari memikirkan kita,
doanya tak pernah lepas dari mendoakan kita,
yang selalu sabar di saat kita nakal...
Yang selalu setia menemani kita tumbuh bertahun-tahun...

Tapi apa balasan kita?
Bahkan menggendong orangtua mati-matian sampai negeri Arab pun...
Jasanya takkan terbayar...

Sudahkan kita membahagiakan orangtua?
Sudahkan kita bersyukur dan membuat orangtua kita tersenyum?
Apa kita hanya membuat orangtua kita khawatir?
Sedih?
Muram?




Jangan sampai semua itu terlambat...



Bapak dan ibu kita, hanyalah manusia biasa...
Punya nyawa... punya batas waktu di dunia...

Kasih sayangnya akan hilang begitu saja,
masukan dana ke rekening pribadi kita akan berhenti total...

Jangan sampai di saat itu,
kita menyesal karena terlambat...


Merugi orang yang melawan orangtua,
merugi orang yang menyakiti perasaan orangtua,
merugi orang yang menyia-nyiakan kasih sayang orangtua...
dan memilih untuk pergi sama temannya ketimbang orangtuanya...


Cinta bapak dan ibu setinggi langit...
berusahalah buat mereka bangga... dan menunjukkan, kalau kalian bukan hanya anak...
yang hanya sanggup meminta-minta...
merengek...
dan merajuk....

(Arie May, 2010)