Ni judul blog bukan berarti aku tahu pola pikir yang terbaik buat bangsa Indonesia, tapi menyumbangkan aja nih saran dan kritikan. Eh... gak tau deng ada kritikan apa gak, yang jelas aku mau ngobrol tentang pola pikir SEBAGIAN bangsa Indonesia.
Yak... to the point.
Bangsa Indonesia dewasa ini berkembang dengan pesat,... jumlahnya....
Dan bangsa Indonesia dewasa ini terbagi dua, yang kaya dan yang miskin.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan kaya alamnya... seandainya bangsanya sendiri memanfaatkan demi kemakmuran mereka...
Tetapi... Zaman sekarang aku melihat bangsa Indonesia ketergantungan pemerintah. Mereka menuntut macam-macam pada pemerintah yang tentunya pemerintah kewalahan. "Naikkan kesejahteraan rakyat!!!" dan macam-macam... Aku berpikir, kenapa mereka malah menuntut ke pemerintah? Sudah kah mereka semua berusaha sekuat tenaga untuk menaikkan kesejahteraan mereka sendiri? Dengan cara yang halal? Dan sudahkah mereka berusaha membantu teman mereka atau mereka sendiri tanpa memikirkan pemerintah? Soalnya yang aku pikir sih,.,, kasihan pemerintah dengan jumlah panitianya yang terbatas harus mengcover berapa juta penduduk Indonesia. Dan... Banyak bangsa kita yang kurang beruntung. Hidup di jalanan, kalau bisa bantulah.... untuk para pengemis dan pengamen juga, yang masih komplit anggota tubuhnya, berusahalah! Kalian berpotensi jadi pengusaha kaya nan jujur kalau kalian gak malas-malasan. Kecuali kalau emang udah gak bisa lagi. Lihatlah negara-negara yang dulu hancur karena perang dunia, bangkit cepat dan kaya sekarang. Tiru pola pikir mereka. Dan untuk anak-anak muda SMA atau SMP, jangan pula sering keluyuran lagi pake motor atau hura-hura dimana atau nongkrong dimana dengan pembicaraan gak jelas dan gak edukatif. Tiru tuh Amerika. Filmnya okelah banyak berandalan, tapi kenyataannya beda. Banyak anak-anak SMP, SMA, dan Kuliah yang sering ke perpustakaan kota dan baca buku. Duduk di taman ngerjain soal atau baca buku., ngobrol seputar fisika kuantum dll... edukatif... Bangsa kita udah terlalu capek jadi korban film dan korban suasana. Kita harus bangkit cuy!!! Ayo guys! Ubang pola pikir.
Tetapi... Zaman sekarang aku melihat bangsa Indonesia ketergantungan pemerintah. Mereka menuntut macam-macam pada pemerintah yang tentunya pemerintah kewalahan. "Naikkan kesejahteraan rakyat!!!" dan macam-macam... Aku berpikir, kenapa mereka malah menuntut ke pemerintah? Sudah kah mereka semua berusaha sekuat tenaga untuk menaikkan kesejahteraan mereka sendiri? Dengan cara yang halal? Dan sudahkah mereka berusaha membantu teman mereka atau mereka sendiri tanpa memikirkan pemerintah? Soalnya yang aku pikir sih,.,, kasihan pemerintah dengan jumlah panitianya yang terbatas harus mengcover berapa juta penduduk Indonesia. Dan... Banyak bangsa kita yang kurang beruntung. Hidup di jalanan, kalau bisa bantulah.... untuk para pengemis dan pengamen juga, yang masih komplit anggota tubuhnya, berusahalah! Kalian berpotensi jadi pengusaha kaya nan jujur kalau kalian gak malas-malasan. Kecuali kalau emang udah gak bisa lagi. Lihatlah negara-negara yang dulu hancur karena perang dunia, bangkit cepat dan kaya sekarang. Tiru pola pikir mereka. Dan untuk anak-anak muda SMA atau SMP, jangan pula sering keluyuran lagi pake motor atau hura-hura dimana atau nongkrong dimana dengan pembicaraan gak jelas dan gak edukatif. Tiru tuh Amerika. Filmnya okelah banyak berandalan, tapi kenyataannya beda. Banyak anak-anak SMP, SMA, dan Kuliah yang sering ke perpustakaan kota dan baca buku. Duduk di taman ngerjain soal atau baca buku., ngobrol seputar fisika kuantum dll... edukatif... Bangsa kita udah terlalu capek jadi korban film dan korban suasana. Kita harus bangkit cuy!!! Ayo guys! Ubang pola pikir.
Nothing is impossible!
0 komentar:
Posting Komentar